"Presiden PSI Ambil Langkah Tepat dalam Koordinasi dengan FIFA Soal Palestina"

Jakarta - Upaya Presiden PSSI Erick Thohir berkoordinasi dengan FIFA terkait pengibaran bendera Palestina di Piala Dunia U-17 2023 membuahkan hasil. Langkah ini dirasa tepat. Dukungan besar masyarakat sepak bola Indonesia terhadap Palestina belakangan ini menjadi kontroversi. Beredar video pelarangan bendera Palestina oleh beberapa panitia penyelenggara pertandingan Liga 1 2023/24. Selain itu, ada pula Persiraja Banda Aceh Liga 2 yang dijatuhi sanksi oleh Komisi Disiplin PSSI (Komdis) atas tindakan pengibaran bendera Palestina yang dilakukan pengikutnya. Kondisi tersebut mengisyaratkan adanya larangan dukungan terhadap Palestina oleh PSSI. PSSI kemudian mengklarifikasi sanksi yang dijatuhkan kepada Persiraja. Sanksi tersebut dijatuhkan karena penjajah kamp mengibarkannya, bukan karena pengibaran bendera Palestina. PSSI pun melalui Erick Thohir berkoordinasi dengan FIFA untuk pengibaran bendera Palestina di turnamen-turnamen yang berada di bawah naungannya, termasuk Piala Dunia U-17. Pada akhirnya, FIFA memberikan izin, asalkan tidak memuat pesan politisi atau tidak menyebabkan kejatuhan. dari beberapa pihak, seperti kecaman terhadap Israel. “FIFA menghormati kebebasan berekspresi, khususnya perlindungan hak asasi manusia dan kemanusiaan. Hal ini terutama berlaku dalam konteks pengibaran bendera Palestina. Jadi PSSI dalam hal ini menegaskan tidak ada larangan apalagi sanksi, kata Erick dalam keterangan tertulisnya, Senin (6/11/2023).

Upaya Erick Thohir pun mendapat respons positif. Salah satunya adalah Effendi Gazali, tokoh komunikasi politik dan pengamat sepak bola Indonesia.

Menurutnya, Indonesia perlu banget diingatkan bahwa komisi disiplin PSSI terlalu berhati-hati. Sekaligus kita harus bisa menunjukkan kepada FIFA bahwa Indonesia adalah bangsa yang besar.

Terima kasih karena tim PSSI bisa menyampaikan keinginan masyarakat Indonesia kepada FIFA. “Dan kini tinggal bangsa Indonesia yang menunjukkan kepada dunia bahwa kita sama hebatnya dengan Qatar dan negara-negara yang menjadi tuan rumah momen-momen hebat di dunia sepakbola,” kata Effendi dalam keterangannya. 

“Kami akan mengibarkan bendera Palestina dan menggunakan atribut Palestina tanpa mengutuk negara mana pun.”

“Sepak bola adalah salah satu platform terpenting bagi olahraga budaya bersama dengan olahraga dan seni lainnya. Maka kami hanya bisa berkata sambil tersenyum dan tegas: 'Indonesia selalu bersama Palestina! Indonesia selalu mengawasi apa yang terjadi di Gaza! Palestina, kamu tidak pernah sendirian!” <a href="https://merdeka138a.com/">merdeka 138</a>

Tak lupa Effendi juga mendukung timnas Indonesia U-17 yang dipimpin pelatih Bima Sakti untuk menampilkan kemampuan terbaiknya. Amar Brkic Cs akan mengawali laga pertamanya melawan Ekuador di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada Jumat (10/10/2023). “Solidaritas Palestina, semangat Garuda Muda yang tidak bisa dihancurkan!”, kata Efendi.

https://www.bluelightbride.com/member.php?action=profile&uid=755284

https://sway.office.com/RTSBl6rG02Q7HIwK?ref=Link

http://www.ugokuhazenozukan.com/uhzb/light.cgi?